Follow Us @soratemplates

Minggu, 15 April 2018

Si Bejo part kesatu : Pertemuan pertama


           Dengungan cinta berhembus dari sebuah gubuk reyot dipinggiran jalan tol pemalang. Gubuk yang menjadi saksi bisu Suparni. Seorang petugas kebersihan sekaligus petani daun bawang yang berjejer rapi di bawah tol . 

       Mbok Suparni bersama Mas Datino adalah sepasang suami istri yang mengelola lahan negara. membuat lahan negara menjadi produktif adalah harapan pemerintah sekaligus memberikan lapangan pekerjaan kepada rakyat yang kurang mampu.

     Mereka di temani oleh 'Bejo' seekor kucing Persia yang tersesat. Mungkin, ia keluar saat mobil Tuannya tak sengaja berhenti kemudian tertinggal di pinggiran jalan tol.

     Kondisinya sangat mengenaskan, kucing persia itu sangat sensitif dengan perubahan suhu yang ekstrem. Apalagi si Bejo begitu Sumarni memanggilnya. Beberapa bulunya rontok dan berdebu. 



    Saat pertama kali datang ke gubuk Suparni dan Mas Datino sangat memprihatinkan. Badannya kurus kering  seperti mumi kucing firaun yang dibalsem .

     Bejo sepertinya ia sudah tidak makan selama berhari-hari. karena terbiasa memakan 'wiskes' atau makanan yang bersih ia tak terbiasa berburu di dunia alam bebas.

    Mbok Suparni yang menemukannya terletak tak berdaya di depan pintu. Ia kedinginan menggigil mencari tempat berteduh. Saat itu Mbok Suparni dan Mas Datino sedang buka puasa sunnah senin kamis. "Mas, lihat ada kucing mati di depan rumah " Kata Mbok Suparni . Mas Datino yang penasaran menghampiri istrinya. 

"Ini masih nafas toh, Tetapi sepertinya kucing ini kedinginan mbok " jawab Mas Datino.

   Bejo yang tak berdaya di bopongnya menuju ke arah tungu tanah liat untuk menghangatkan tubuh Bejo yang kedinginan. Mbok suparni menyediakan susu untuk diminum Bejo dan ikan mujair yang mereka persiapkan untuk buka puasa. 

    Alhasill mereka buka puasa di temani oleh Bejo. yang menamai Bejo adalah Mas Datino. Dengan harapan menjadi kucing yang berani, kuat, dan berkelakuan baik .

    Sejatinya ia adalah kucing persia yang anggun dan elegan. warna bulunya yang putih dan belang hitam membuatnya sangat eksotis. Ia sangat manja dengan Mbok Suparni . Setiap pagi ia akan mengelus-ngelus kaki Suparni minta di beri makan. 

     Tentu saja Mbok Suparni memberinya makanan yang sama dengan yang mereka makan. Karena anak-anaknya sudah merantau dan sudah bertahun-tahun tak menegok. Jadilah si Bejo mengisi kekosangan tersebut. Bejo sudah dianggap sebagai anggota keluarga . Padahal , ia baru saja hadir dua pekan lamanya. Tetapi, ikatan batin sudah terjalin dengan begitu erat. 

     Setiap pagi ia akan menemani Mbok Suparni dan Mas Datini bertani daun bawang . sesekali menanam palawija untuk menyuburkan tanah.

Hingga suatu hari, ada kejadian tak terduga terjadi,

     Suatu ketika Mbok Suparni melihat kamarnya rusak tak karuan. banyak cakaran kucing. Ia melihat benda beharganya berupa emas 2 gram. Mas kawin dari suaminya tetap utuh. 

     Ia mulai mencurigai Bejo yang memporak-porandakan kamarnya. Ia melihat Bejo perlahan mendekat dan mengelus kakinya.

    Entah mengapa Mbok Suparni mendadak merasa kesal dan tak menggubris Bejo. Ia menangis menatap rumahnya. melihat bejo mengeong memanggilnya. " Meong ... meong ... " panggil Bejo

   Ia membulatkan tekad  pergi bekerja menjadi petugas kebersihan di Jalan Tol Pemalang tanpa menghiraukan panggilan Bejo. 

( to be continued )

# Tantangan Binatang Peliharaan
# Kelas Fiksi
# Cerbung



     
           
      

       


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jangan berlebihan memuja orang.

Hy sahabat onlineku. Kita ketemu lagi di catatan Aisyah. Ok guys disini aku mau curhat aja. Ternyata mental inlander ada di dalam diriku.  ...